Analisis Gangguan Berbicara pada AVS melalui Pendekatan Komunikatif
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah gangguan berbahasa akibat alat ucap yang terjadi pada AVS usia 9 tahun. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan bentuk gangguan berbahasa dan faktor-faktor penyebab gangguan bahasa tersebut. Proses pemerolehan bahasa pada setiap anak akan berjalan dengan berbeda. Banyak hal menjadi latar belakangnya, salah satunya adalah adanya faktor gangguan berbahasa yang terjadi pada seorang anak. Dengan adanya gangguan tersebut, anak tidak dapat menerima informasi dengan dengan baik. Salah satu penyebab gangguan berbahasa pada anak adalah akibat tidak sempurnanya alat ucap yang dimiliki. Metode untuk menyelesaikan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan terlibat langsung dengan responden, yakni AVS berusia 9 tahun. Data yang diambil berbentuk audio dan video yang kemudian ditranskripsi serta percakapan antara peneliti dan subjek sekaligus lawan tutur dalam percakapan tersebut. Simpulan yang didapatkan adalah responden mengalami gangguan berbahasa karena alat ucap yang kurang baik pada bagian laringal.
References
Chaer, A. (2003). Fonologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Fatmawati, N. P. & Mintowati. (2019). Gangguan Berbahasa Jenis Psikogenik Latah: Studi Kasus Di Desa Tropodo Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo. Surabaya: Universitas Surabaya
Mukhtar. (2013). Metode Penelitian Deskriptif Kualitatif. Jakarta: GP Press Group.
Nuryani, N., & Putra, D. A. K. (2013). Psikolinguistik. Tangerang Selatan: Mazhab Ciputat.
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Kolaborasi Akademik Dosen-Mahasiswa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.