Gangguan Semantik Berbahasa pada Anak Autisme Kelas 6 SD
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gangguan semantik berbahasa pada anak autisme kelas 6 SD. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan bagaimana penggunaan serta perkembangan bahasa yang terjadi pada anak autisme berinisial A di Banyumas. Hasil analisis data menunjukkan adanya gangguan semantik pada anak autisme dalam hal pemahaman makna kata. Gangguan pemahaman tersebut berasal dari distraksi lingkungan sosial yang ada disekitarnya. Implikasi dari penelitian ini mencakup perlunya peran orang tua dan sekolah dalam meningkatkan kemampuan pemahaman semantik berbahasa pada anak autisme.
References
Achmad, H. P., & Krisanjaya. (2007). Fonologi bahasa Indonesia. Depdiknas Universitas Terbuka.
Chaer, A. (1994). Pengantar semantik bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Chomsky, N. (1965). Aspects of the theory of syntax. Cambridge, Massachusetts: The MIT Press.
Crystal, D. (2008). A Dictionary of Linguistics and Phonetics 6th Edition. Oxford: Blackwell Publishing.
Handojo. (2004). Autisme : Petunjuk Praktis & Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.
Karyn, S. (2004). Untukmu Segalanya: Perjuangan Ibunda seorang Anak Autistik, Mengungkap Misteri Autisme dan Gangguan Perkembangan Perpasif. Penerjemah Lala Herawati D. Bandung: Qanita.
Kosasih E. (2012). Cara Bijak Memahami Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Yrama Widya.
Kridalaksana, H. (1993). Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kusriyah, M., Julianita, J., Yuyun, Y., & Fatmawati, F. (2023). Kajian Psikolinguistik: Gangguan Berbahasa pada Anak Autisme. Sajak: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Sastra, Bahasa, dan Pendidikan, 2(2), 206-211.
Maha, R. N., & Harahap, R. (2020). Perkembangan kemampuan berbahasa pada anak autisme. Medan: Universitas Negeri Semarang.
Nazir, M. (2011). Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia.
Nurharyani, O. P., & Nugroho, B. A. P. (2020). The Language Acquisition of a Child with Mental Retardation (A Psycholinguistic Study). Jurnal Lingua Idea, 11(2), 92-112.
Pratama, R. Y. (2022). Analisis gangguan bahasa pada anak melalui kajian psikolinguistik. Fashohah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa Arab, 2(1), 40-48.
Rahmania, L., Pratiwi, A. S., & Permana, R. (2020). Pemerolehan Bahasa Pada Anak Berkebutuhan Khusus. Indonesian Language Education and Literature, 6(1), 104-118.
Rakhmanita, E. (2020). Kajian Psikolinguistik terhadap gangguan berbahasa autisme. Universitas Sebelas Maret, 1-9.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulistyowati, H., Mayasari, D., & Hastining, S. D. (2022). Pemerolehan Kosa Kata Anak Autism Spectrum Disorder (ASD). Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3091-3099.
Wahidah, E. Y. (2018). Identifikasi dan Psikoterapi terhadap ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) Perspektif Psikologi Pendidikan Islam Kontemporer. Millah: Journal of Religious Studies, 297-318.
Wiratno, T. & Santoso, R. (2014). Pengantar Linguistik Umum. Jakarta: Universitas Terbuka
Yolanda, R. B. P., Hariadi, J., & Hidayat, M. T. (2020). PENGGUNAAN BAHASA ANAK AUTIS DI SMPLB KOTA LANGSA. TAHUN 2020. Jurnal Samudra Bahasa, 3(2), 41-51.
Yulianti, D. A., Yuliati, R., Rakhma, L. R., Gz, S., & Gizi, M. (2016). Hubungan Antara Pemilihan Makanan, Frekuensi Diet Bebas Gluten Bebas Kasein Dengan Perilaku Hiperaktif Anak Autis Di Sekolah Luar Biasa Negeri Semarang (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Copyright (c) 2025 Prosiding Seminar Nasional Kolaborasi Akademik Dosen-Mahasiswa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.